Friday, April 19, 2013

PASAR

Pasar diartikan tempat bertemunya penjual dan pembeli. Di pasar terjadi interaksi antara penjual dan pembeli yang intinya antara keduanya saling pengaruh mempengaruhi sampai terjadi kesepakatan tentang jumlah barang dan tingkat harga. Jumlah penjual dan jumlah pembeli juga akan mempengaruhi tingkat kekuatan mereka di pasar.Diantara sesama penjual terjadi persaingan agar barang yang mereka tawarkan lebih laku terjual dibandingkan dengan penjual lainnya, untuk itu mereka berusaha dengan berbagai macam cara misalnya dengan promosi, potongan harga dan trik-trik lainnya.



Pasar barang dapat dibedakan menjadi 2 macam :
  1.     Pasar Persaingan Sempurna
  2.     Pasar Persaingan Tidak Sempurna

  • Pasar Persaingan Sempurna
Ciri-ciri pasar persaingan sempurna :

a. Terdapat banyak pembeli dan banyak penjual
Tidak ada penjual atau pembeli yang mempunyai kekuatan sebagai price maker, sehingga harga yang terjadi akibat keseimbangan antara permintaan dan penawaran.

b. Barang yang diperjualbelikan sifatnya homogen (sejenis)
Barang yang diperjualbelikan merupakan barang substitusi bagi barang yang dijual oleh penjual lainnya, sehingga tidak terjadi ketergantungan kepada penjual tertentu, artinya pembeli bebas membeli kepada penjual manapun.

c. Penjual bebas memasuki atau meninggalkan pasar
Penjual bebas membuka atau menutup usahanya di pasar manapun, karena mereka umumnya bukan sebagai produsen utama.

d. Konsumen memiliki informasi tentang kondisi pasar
Penjual dan pembeli mengetahui informasi jumlah barang, kualitas barang, dan tingkat harga

e. Faktor produksi bebas bergerak
Tidak ada produsen yang menguasai faktor produksi, sehingga faktor produksi bebas dimiliki dan dikelola oleh masyarakat.

f. Tidak ada campur tangan pemerintah
Harga yang terjadi ditentukan oleh kekuatan permintaan dan penawaran, pemerintah tidak ikut campur dalam menentukan harga di pasar.

Kelebihan pasar persaingan sempurna

    Tidak terjadi persaingan antar penjual
    Konsumen bebas membeli ke penjual manapun
    Produsen dalam jangka panjang memperoleh keuntungan yang maksimal
    Produsen dapat melakukan efisiensi

Kelemahan pasar persaingan sempurna

    Barang homogenmenyebabkan keterbatasan konsumen dalam memilih barang
    Kemajuan iptek menyebabkan persaingan antar produsen
    Dapat menimbulkan pasar gelap (blak market)



  • Pasar Persaingan Tidak Sempurna

Pasar persaingan tidak sempurna dapat dibedakan :

    Pasar Monopoli
    Pasar Oligopoli
    Pasar Persaingan Monopolistik
    Pasar Monopsoni
    Pasar Duopsoni
    Pasar Oligopsoni

Pasar Monopoli

Ciri-ciri pasar monopoli

    Hanya ada satu penjual/produksen yang menjual barang
    Tidak ada barang pengganti
    Produsen/penjual sebagai penentu harga (price maker)
    Ada hambatan bargi produsen/penjual memasuki pasar
    Tidak memerlukan biaya promosi

Kelebihan pasar monopoli

    Keuntungan besar bagi penjual/produsen
    Efisiensi biaya produksi
    Produsen menguasai faktor produksi
    Tidak terjadi persaingan

Kelemahan pasar monopoli

    Dapat memicu penyalahgunaan kekuatan pasar
    Distribusi pendapatan tidak merata
    Masyarakat tidak mempunyai pilihan lain

Macam-macam monopoli

    Monopoli sumber daya alam, yaitu dimana sumber daya alam tertentu dikuasai oleh produsen tertentu, misalnya : PT. Freeport menguasai tambang tembaga di Papua
    Monopoli ciptaan pemerintah, yaitu monopoli yang diberikan oleh pemerintah kepada perusahaan tertentu, misalnya : PT KAI
    Monopoli alamiah, yaitu sebuah perusahaan mampu melayani seluruh kebutuhan masyarakat karena adanya daya dukung alam. Misalnya : Kurma dimonopoli oleh negara Arab

Pasar Oligopoli

Ciri-ciri pasar oligopoli :

    Terdapat beberapa penjual/produsen
    Barangnya homogen tetapi berbeda corak (diferensiasi)
    Ada hambatan untuk memasuki pasar oligopoli
    Untuk memperbanyak penjualan diperlukan biaya promosi yang tinggi

Kelebihan pasar oligopoli :

Karena terjadi persaingan, maka antar produsen akan berusaha memproduksi barang yang berkualitas

Kelemahan pasar oligopoli :

Tingkat harga cenderung lebih tinggi, karena dibebani biaya iklan

Pasar Monopolistik

Ciri-ciri pasar monopolistik :

    Terdapat banyak penjual
    Barangnya berfifat diferensiasi (sama tetapi mempunyai perbedaan)
    Penjual dapat mempengaruhi harga tetapi tidak mutlak
    Penjual bebas memasuki pasar monopolistik
    Diperlukan biaya promosi

Kelebihan pasar monopolistik :

    Terjadi persaingan sehingga memacu produsen/penjual lebih kreatif
    Konsumen bebas memilih barang yang sejenis tetapi dengan berbagai model yang berbeda

Kelemahan pasar monopolistik ;

    Diperlukan biaya promosi yang tinggi
    Harga barang lebih tinggi
    Persaingan antar produsen/penjual sangat ketat

Pasar Monopsoni

Adalah pasar dimana hanya dikuasai oleh satu perusahaan/lembaga sebagai pembeli dengan penawaran dari sejumlah produsen/penjual, sehingga pihak pembeli berkuasa menentukan harga. Biasanya perusahaan pemegang monopsoni adalah perusahaan pemegang monopoli.

Misalnya : PT KAI sebagai monopoli dibidang angkutan kereta api, tetapi dia juga sebagai monopsoni dari berbagai peralatan kereta api.

Pasar Oligopsoni

Adalah bentuk pasar yang dikuasai oleh beberapa perusahaan/lembaga sebagai pembeli. Misalnya : perusahaan penyedia jasa telekomunikasi adalah pembeli dari infratruktur telekomunikasi seluler

Pasar Duopsoni

Adalah pasar dimana hanya dikuasi oleh dua perusahaan/lembaga sebagai pembeli.

No comments:

Post a Comment

Friday, April 19, 2013

PASAR

Pasar diartikan tempat bertemunya penjual dan pembeli. Di pasar terjadi interaksi antara penjual dan pembeli yang intinya antara keduanya saling pengaruh mempengaruhi sampai terjadi kesepakatan tentang jumlah barang dan tingkat harga. Jumlah penjual dan jumlah pembeli juga akan mempengaruhi tingkat kekuatan mereka di pasar.Diantara sesama penjual terjadi persaingan agar barang yang mereka tawarkan lebih laku terjual dibandingkan dengan penjual lainnya, untuk itu mereka berusaha dengan berbagai macam cara misalnya dengan promosi, potongan harga dan trik-trik lainnya.



Pasar barang dapat dibedakan menjadi 2 macam :
  1.     Pasar Persaingan Sempurna
  2.     Pasar Persaingan Tidak Sempurna

  • Pasar Persaingan Sempurna
Ciri-ciri pasar persaingan sempurna :

a. Terdapat banyak pembeli dan banyak penjual
Tidak ada penjual atau pembeli yang mempunyai kekuatan sebagai price maker, sehingga harga yang terjadi akibat keseimbangan antara permintaan dan penawaran.

b. Barang yang diperjualbelikan sifatnya homogen (sejenis)
Barang yang diperjualbelikan merupakan barang substitusi bagi barang yang dijual oleh penjual lainnya, sehingga tidak terjadi ketergantungan kepada penjual tertentu, artinya pembeli bebas membeli kepada penjual manapun.

c. Penjual bebas memasuki atau meninggalkan pasar
Penjual bebas membuka atau menutup usahanya di pasar manapun, karena mereka umumnya bukan sebagai produsen utama.

d. Konsumen memiliki informasi tentang kondisi pasar
Penjual dan pembeli mengetahui informasi jumlah barang, kualitas barang, dan tingkat harga

e. Faktor produksi bebas bergerak
Tidak ada produsen yang menguasai faktor produksi, sehingga faktor produksi bebas dimiliki dan dikelola oleh masyarakat.

f. Tidak ada campur tangan pemerintah
Harga yang terjadi ditentukan oleh kekuatan permintaan dan penawaran, pemerintah tidak ikut campur dalam menentukan harga di pasar.

Kelebihan pasar persaingan sempurna

    Tidak terjadi persaingan antar penjual
    Konsumen bebas membeli ke penjual manapun
    Produsen dalam jangka panjang memperoleh keuntungan yang maksimal
    Produsen dapat melakukan efisiensi

Kelemahan pasar persaingan sempurna

    Barang homogenmenyebabkan keterbatasan konsumen dalam memilih barang
    Kemajuan iptek menyebabkan persaingan antar produsen
    Dapat menimbulkan pasar gelap (blak market)



  • Pasar Persaingan Tidak Sempurna

Pasar persaingan tidak sempurna dapat dibedakan :

    Pasar Monopoli
    Pasar Oligopoli
    Pasar Persaingan Monopolistik
    Pasar Monopsoni
    Pasar Duopsoni
    Pasar Oligopsoni

Pasar Monopoli

Ciri-ciri pasar monopoli

    Hanya ada satu penjual/produksen yang menjual barang
    Tidak ada barang pengganti
    Produsen/penjual sebagai penentu harga (price maker)
    Ada hambatan bargi produsen/penjual memasuki pasar
    Tidak memerlukan biaya promosi

Kelebihan pasar monopoli

    Keuntungan besar bagi penjual/produsen
    Efisiensi biaya produksi
    Produsen menguasai faktor produksi
    Tidak terjadi persaingan

Kelemahan pasar monopoli

    Dapat memicu penyalahgunaan kekuatan pasar
    Distribusi pendapatan tidak merata
    Masyarakat tidak mempunyai pilihan lain

Macam-macam monopoli

    Monopoli sumber daya alam, yaitu dimana sumber daya alam tertentu dikuasai oleh produsen tertentu, misalnya : PT. Freeport menguasai tambang tembaga di Papua
    Monopoli ciptaan pemerintah, yaitu monopoli yang diberikan oleh pemerintah kepada perusahaan tertentu, misalnya : PT KAI
    Monopoli alamiah, yaitu sebuah perusahaan mampu melayani seluruh kebutuhan masyarakat karena adanya daya dukung alam. Misalnya : Kurma dimonopoli oleh negara Arab

Pasar Oligopoli

Ciri-ciri pasar oligopoli :

    Terdapat beberapa penjual/produsen
    Barangnya homogen tetapi berbeda corak (diferensiasi)
    Ada hambatan untuk memasuki pasar oligopoli
    Untuk memperbanyak penjualan diperlukan biaya promosi yang tinggi

Kelebihan pasar oligopoli :

Karena terjadi persaingan, maka antar produsen akan berusaha memproduksi barang yang berkualitas

Kelemahan pasar oligopoli :

Tingkat harga cenderung lebih tinggi, karena dibebani biaya iklan

Pasar Monopolistik

Ciri-ciri pasar monopolistik :

    Terdapat banyak penjual
    Barangnya berfifat diferensiasi (sama tetapi mempunyai perbedaan)
    Penjual dapat mempengaruhi harga tetapi tidak mutlak
    Penjual bebas memasuki pasar monopolistik
    Diperlukan biaya promosi

Kelebihan pasar monopolistik :

    Terjadi persaingan sehingga memacu produsen/penjual lebih kreatif
    Konsumen bebas memilih barang yang sejenis tetapi dengan berbagai model yang berbeda

Kelemahan pasar monopolistik ;

    Diperlukan biaya promosi yang tinggi
    Harga barang lebih tinggi
    Persaingan antar produsen/penjual sangat ketat

Pasar Monopsoni

Adalah pasar dimana hanya dikuasai oleh satu perusahaan/lembaga sebagai pembeli dengan penawaran dari sejumlah produsen/penjual, sehingga pihak pembeli berkuasa menentukan harga. Biasanya perusahaan pemegang monopsoni adalah perusahaan pemegang monopoli.

Misalnya : PT KAI sebagai monopoli dibidang angkutan kereta api, tetapi dia juga sebagai monopsoni dari berbagai peralatan kereta api.

Pasar Oligopsoni

Adalah bentuk pasar yang dikuasai oleh beberapa perusahaan/lembaga sebagai pembeli. Misalnya : perusahaan penyedia jasa telekomunikasi adalah pembeli dari infratruktur telekomunikasi seluler

Pasar Duopsoni

Adalah pasar dimana hanya dikuasi oleh dua perusahaan/lembaga sebagai pembeli.

No comments:

Post a Comment